Build dan Weapon Ayaka 2025 Genshin Impact

Kamisato Ayaka merupakan karakter B5 Cryo yang menggunakan Sword. Dirilis di versi 2.0, dia sempat menjadi DPS terkuat di masanya. Tetapi sekitar era Dendro dimulai, banyak karakter Cryo yang kehilangan posisinya di Meta. Hal ini mulai berubah setelah kedatangan Escoffier, yang tampaknya akan membangkitkan relevansi Ayaka dan karakter Cryo lainnya. Simak penjelasan selengkapnya di Build Ayaka Genshin Impact 2025.

Gameplay

Pada dasarnya, Ayaka merupakan DPS Cryo yang memiliki tipe damage yang bersifat burst. Artinya, dia sanggup menghasilkan damage yang sangat tinggi dalam waktu yang singkat. Bagi Ayaka, kemampuan ini terletak di Elemental Burst-nya, sedangkan Elemental Skill-nya hanya bersifat pendukung saja.

Ukuran serangan Elemental Burst ini sebenarnya cukup besar. Tapi ketika sekali saja meleset, maka sebagian besar damage Ayaka akan terbuang. Untuk memastikan musuh yang ditarget diam di tempat, maka Ayaka kerap memanfaatkan reaksi Freeze untuk membekukan musuh di tempat.

Tapi seiring berjalannya waktu, mode endgame sudah lebih banyak memasukkan musuh-musuh yang tidak bisa dibekukan, ataupun dengan Shield Elemen tertentu. Hal ini menyusahkan Ayaka yang damage-nya tidak merata di Elemental Skill, Burst, dan juga Normal/Charged Attack-nya. Aspek inilah yang membuat Ayaka sulit bersaing dengan DPS lainnya.

Setelah kehadiran Escoffier, perlahan Ayaka mendapatkan pamornya kembali. Berkat penurunan RES yang masif dari Escoffier, Ayaka bisa menghasilkan damage yang setara dengan DPS yang lebih baru. Oleh sebab itu, Escoffier menjadi salah satu rekan tim paling krusial yang Ayaka miliki.

Elemental Skill

via GIPHY

Melancarkan serangan Cryo secara area di sekitar karakter aktif.

Talenta Pasif 1

Setelah melancarkan Elemental Skill, +30% DMG untuk Normal dan Charged Attack selama 6 detik.

Elemental Burst

Melancarkan badai salju yang bergerak ke depan. Musuh yang terkena serangan ini menerima serangan Cryo DMG. Serangan ini akan berhenti sejenak jika mengenai musuh.

via GIPHY

Ketika durasinya berakhir, badai salju ini akan meledak untuk terakhir kalinya, dan menghasilkan Cryo DMG secara area.

Alternate Sprint

Ketika berlari, Ayaka memiliki kemampuan khusus yang membuatnya masuk ke tanah. Kemampuan ini juga bisa membuatnya melesat di perairan.

via GIPHY

Setelah keluar dari mode ini, dia akan mengaplikasikan aura Cryo ke sekitarnya, dan mendapatkan Cryo Infusion di setiap Normal, Charged, dan Plunge Attack-nya selama beberapa detik.

Talenta Pasif 2

Ketika Alternate Sprint-nya berhasil memberikan aura ke musuh, maka +18% Cryo DMG Bonus selama 10 detik dan +10 Stamina.

Prioritas Level Talenta:

  1. Elemental Burst
  2. Elemental Skill
  3. Normal Attack (opsional)

Weapon

Berikut ini beberapa Weapon yang bisa kamu gunakan:

Mistsplitter Reforged

Meski secara visual sangat tidak cocok dengan Ayaka, namun secara stat dan efek pasifnya sangat sesuai dengan bagaimana gameplay-nya bekerja. Senjata ini bisa meningkatkan DMG% dengan jumlah yang lumayan tinggi, serta bonus Crit DMG yang sangat penting.

Primordial Jade Cutter

Sebagai alternatif, kamu bisa memakai Weapon B5 terbaik yang kamu punya, khususnya yang bisa memberikan Crit DMG, ATK%, hingga DMG%. Salah satu contohnya adalah Primordial Jade Cutter. Weapon ini meningkatkan HP penggunanya, serta meningkatkan ATK berdasarkan HP, menjadikan bonus ATK yang disediakan lumayan tinggi.

Finale of the Deep

Masuk ke opsi F2P-nya, Sword B4 terbaiknya bisa kamu temukan di Weapon Crafting asal Fontaine ini. Sword ini meningkatkan ATK yang tinggi jika berhasil menghilangkan Bond of Life. Pastikan saja untuk memasukkan healer ke dalam tim untuk memicu efek ini.

Amenoma Kageuchi

Opsi terakhir yang bisa kamu gunakan adalah Amenoma Kageuchi dari Inazuma. Selain meningkatkan ATK, Sword ini lebih fokus untuk memulihkan energi penggunanya. Bagi Ayaka, hal ini sangat penting mengingat Elemental Burst-nya memegang kontribusi damage terbesar.

Artifact

Pada umumnya, Ayaka dimainkan di dalam komposisi tim Freeze. Oleh sebab itu, 4-pc Blizzard Strayer akan selalu unggul dibandingkan dengan pilihan lainnya. Artifact ini akan meningkatkan Crit Rate penggunanya hingga 40% saat menyerang musuh yang terkena Freeze.

Dengan bonus stat setinggi itu, Ayaka bisa lebih fokus mencari stat-stat lain seperti Energy Recharge, Crit DMG dan ATK.

Mengingat Energy Cost-nya yang tinggi, Ayaka butuh stat Energy Regen yang cukup banyak. Jumlahnya pun sebenarnya beragam, tergantung dari seberapa banyak karakter Cryo di tim. Jika memiliki 3 karakter Cryo, kebutuhan ER-nya bisa ditekan hingga 140%. Tetapi jika hanya ada 2 karakter Cryo saja, kebutuhannya bisa menembus 180% atau lebih.

Main stats yang dicari:

  • Sand: ATK%
  • Goblet: Cryo DMG Bonus%
  • Circlet: Crit Rate/DMG%

Prioritas sub stats:

  1. Energy Recharge (140-180%)
  2. Crit Rate/DMG
  3. ATK%

Komposisi Tim

Berikut ini contoh komposisi tim yang bisa kamu gunakan.

Freeze

Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, agar Elemental Burst tidak meleset dari target, Ayaka butuh bantuan Freeze agar musuhnya bisa diam di tempat. Oleh sebab itu, komposisi tim ini akan selalu menjadi prioritas baginya.

Contoh karakter Hydro yang biasa dipakai di tim ini meliputi Xingqiu, Yelan, Furina, Kokomi, dst. Karakter-karakter ini memiliki manfaat dan cara bermain mereka masing-masing, sehingga kamu perlu menyesuaikan kombinasi karakter seperti apa yang sesuai dengan preferensimu.

Untuk mengaktifkan Cryo Resonance, maka harus ada 1 karakter Cryo lain lagi di dalam tim. Umumnya, karakter ini juga berperan sebagai battery bagi Ayaka. Contoh karakter yang masuk ke kategori ini meliputi Shenhe, Rosaria, Diona, dan tentunya Escoffier.

Mono Cryo

Perbedaan antara tim Freeze dan Mono Cryo adalah tidak adanya karakter Hydro di tim Mono Cryo. Biasanya, tim ini digunakan ketika Ayaka melawan musuh yang tidak bisa dibekukan. Atau ada juga situasi ketika melawan musuh dengan aura Hydro permanen, seperti Hydro Mimics atau Slime.

Keuntungan dari tim ini adalah kebutuhan Energy Ayaka yang jauh lebih kecil dari biasanya. Sedangkan kekurangannya terletak di absennya reaksi elemen, yang membuat damage Ayaka lebih ke arah brute-force. Contoh tim yang biasa digunakan di dalam tim ini meliputi Escoffier, Shenhe, Rosaria, Diona, dlsb.

Selain itu, kamu juga bisa memakai karakter Anemo, yang nantinya bisa menurunkan RES musuh. Contoh karakter di kategori ini adalah Kazuha atau Venti. Hanya saja, pastikan untuk tidak memasukkan karakter Anemo, jika di dalam tim sudah ada Escoffier.

Penutup

Posisi Ayaka sekarang memang masih jauh dibandingkan posisinya ketika merajai Meta beberapa tahun yang silam. Tapi dengan kehadiran Escoffier, itu berarti Developer sebenarnya masih berupaya untuk menjaga keseimbangan karakter limited lama dengan bantuan dari buff-buff baru, baik secara langsung maupun tidak. Apalagi mengingat semakin dekatnya cerita ke Nod-Krai dan Snezhnaya yang merupakan negara Cryo, Ayaka bisa saja mendapatkan buff-buff yang lebih baik lagi di versi itu.

Itulah tadi Build Ayaka Genshin Impact 2025 yang bisa kamu ikuti. Semoga bermanfaat. Kalau kamu mencari tempat TopUp yang terpercaya, langsung saja serbu RRQ TopUp, karena dijamin aman dan juga memiliki harga yang lebih murah.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *