Kamu butuh setelan yang simpel tapi nendang untuk easy headshot? Ini dia panduan setting FPS Flick versi pro kompetitif player. Tujuannya bikin Flick kamu cepat sesuai nama game nya, berhenti tepat, dan gampang diulang. Kita bereskan satu per satu, sensitivitas, FOV, dead‑zone, lalu rutinitas latihan. Simpan artikel ini sebagai Guide andalan setiap kali kamu ganti device, DPI, atau reset settings.
Setting Sensitivitas yang Ideal untuk Pemula

- Tentukan eDPI dasar (DPI × in‑game sensitivity). Buat awal, coba DPI 800 dengan sensitivity 0,10–0,15 (target eDPI 80–120). eDPI tinggi = flick lebih cepat; eDPI rendah = micro‑adjustment lebih rapi.
- Matikan Enhance Pointer Precision (mouse acceleration) di Windows supaya gerak tangan → gerak kursor tetap 1:1. Ini penting banget buat memori otot flick.
- Pakai metode PSA (Perfect Sensitivity Approximation): ambil angka awal, uji flick 180° di bot/target dummy, lalu naik‑turunkan setengah langkah sampai kamu bisa flick cepat tanpa overflick/underflick.
- Catat jarak mousepad per 360°. Kalau nanti ganti DPI atau sensitivity, samakan lagi biar memori otot tetap nyambung.
Tips perangkat: nonaktifkan mouse smoothing, set polling rate minimal 500 Hz, dan pastikan lift‑off distance rendah supaya aim nggak geser saat mouse kamu diangkat.
FOV & Dead‑Zone: Pengaturan Akurasi
• FOV (Field of View): FOV tinggi kasih awareness lebih luas, tapi musuh terlihat lebih kecil. Mulai dari setara ~90–100 horizontal FOV di PC. Kalau experience Roblox kamu ada slider, start di 90 lalu coba 100 kalau butuh peripheral vision. Kalau framerate turun saat FOV dinaikkan, prioritaskan FPS stabil.
• Dead‑zone (buat controller): makin rendah makin responsif buat micro‑adjustment dan flick kecil. Turunkan pelan sampai belum muncul stick drift. Kalau stick bergerak sendiri, naikkan dikit sampai stabil.
• ADS FOV & zoom sensitivity: samakan skala sensitivity saat ADS supaya flick muscle memory nggak berubah pas scope. Banyak pemain nyaman di skala 1.0; kalau terlalu liar, coba 0.8–0.9.
Catatan engine Roblox: beberapa experience ngebatesin camera FOV atau mouse input. Jadi fokus utama tetap di konsistensi (eDPI tetap, crosshair jelas) daripada ngejar angka ekstrem.
Panduan ini menekankan FOV secukupnya, dead‑zone serendah mungkin tanpa drift, dan FPS yang stabil.
Latihan Setting Harian untuk Konsistensi

Nggak perlu lama 10–15 menit cukup buat jaga Flick kamu tajam.
- Warm‑up micro‑adjustment (3–5 menit): pilih target kecil, lakukan flick pendek kiri‑kanan, fokus berhenti tepat di kepala. Jaga bahu santai, pergelangan nggak kaku.
- Flick 180° & 90° (3 menit): pasang patokan kiri/kanan, flick 180° bergantian, lanjut 90°. Goal: sapuan cepat tanpa koreksi besar.
- Burst control (2–3 menit): latih tap/burst supaya recoil nggak ngerusak flick stop. Crosshair rapat bantu ngerasa titik henti.
- Tracking short (2–3 menit): ikuti target yang bergerak dekat, jaga crosshair di leher/dada, lalu flick kecil ke kepala saat siap nembak.
- Cooldown VOD singkat (1–2 menit): tengok satu duel yang kamu kalah. Cek: crosshair placement di ketinggian kepala? FOV kebesaran jadi musuh keliatan kecil? eDPI ketinggian atau kerendahan?
Checklist harian:
- Enhance Pointer Precision tetap off di Windows.
- eDPI dan ADS sensitivity konsisten.
- FOV aman, FPS stabil.
Kalau kamu sudah: sensitivitas berbasis eDPI, FOV pas, dan dead‑zone serendah mungkin, berarti kamu sudah pegang kunci Flick yang cepat dan konsisten. Dokumentasikan perubahan kecilmu, ulangi sampai nempel di memori otot. Butuh ringkasan cepat? Balik lagi ke artikel ini, panduan setting FPS Flick yang dibuat untuk bantu kamu menang duel di Roblox. Terus asah aim, biar shot pertama kamu makin sering kena.
Jangan lupa untuk kunjungi RRQ Top Up untuk mendapatkan harga promo Robux serta Voucher Roblox dan juga beragam game lainnya dengan harga yang terjangkau serta terpercaya tentunya. Nantikan juga banyak promo menarik dari https://rrqtopup.com/ yang jarang kamu temukan di tempat top up lainnya.
